[ad_1]
19
Lembaga Uji Kompetensi Wartawan Universitas Muhammadiyah Jakarta (LUKW UMJ) menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) bagi 78 wartawan se-Kabupaten Rokan Hulu.
Baca juga : LUKW UMJ Turut Dorong Peningkatan Kapasitas Wartawan Muhammadiyah
Kegiatan berlangsung atas kerja sama Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hulu dan LUKW UMJ di Islamic Centre Kab. Rokan Hulu, Provinsi Riau 13 sampai 14 Desember 2024.
Uji kompetensi diselenggarakan dalam tiga jenjang wartawan yaitu muda, madya dan utama. Dari 78 peserta, 48 di antaranya dinyatakan kompeten. Mereka diuji oleh penguji yang merupakan wartawan berpengalaman.
Para penguji tersebut ialah jurnalis senior Tempo Marah Sakti Siregar, mantan Kepala Biro Kantor Berita Antara di New York Aat Surya Safaat, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum PP Muhammadiyah Edy Kuscahyanto, pendiri Menara62 Imam Prihadiyoko, dan lainnya.
Rangkaian materi uji di antaranya kode etik jurnalistik, hukum dan UU Pers, kebijakan redaksi, merencanakan dan mengusulkan liputan, serta wawancara doorstep dan pers conference.
Direktur LUKW UMJ Dr. Tria Patrianti, M.I.Kom., mengungkapkan rasa bangga karena LUKW UMJ dapat menyelenggarakan UKW di Kabupaten Rokan Hulu. Ia menerangkan, LUKW UMJ pertama dan satu-satunya yang hadir di lingkungan PTMA (Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah).
“Kami berkomitmen meningkatkan kompetensi wartawan, karena kami juga memiliki produk jurnalistik melalui Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah. Kami ingin sama-sama berkontribusi menjadi bagian dari pihak yang meningkatkan kompetensi wartawan di Indonesia,†ungkapnya.
Selaras dengan komitmen LUKW UMJ, Asisten I Setda Rokan Hulu Fhatanalia Putra, S.Sos., berharap melalui UKW, kompetensi wartawan dapat meningkat. “Semoga wartawan dapat menjalankan tugas dengan baik, beretika, dan sesuai dengan prinsip jurnalistik,†tuturnya saat sambutan.
Menurutnya, perlu ada sinergitas pemerintah daerah dengan media untuk membangun daerah dengan transparan dan akuntabel. Terlebih, wartawan memiliki peran dalam mendidik masyarakat melalui berita.
Oleh karenanya, pemerintah daerah sangat berharap media di Rokan Hulu dapat memproduksi berita secara akurat serta bermanfaat.
“Media menghadapi tantangan yang semakin kompleks seperti berita hoax dan disinformasi. Kami percaya dengan kompetensi yang mumpuni, wartawan dapat melawan berita hoax,†ungkap Fhatanalia.
Salah satu peserta dari jenjang utama yaitu Hana Asmita mengungkapkan rasa senang dan bangga karena dapat melewati setiap materi uji.
“Selama 15 tahun saya menjadi wartawan, ini pengalaman berharga bagi saya. Terima kasih kepada penguji, Bapak Marah Sakti yang menularkan banyak ilmunya,†tutur Hana saat memberikan testimoni seusai pelaksanaan UKW.
Editor: Sofia Hasna
[ad_2]
Source link
UMJFEED