[ad_1]
16
Jakarta Islamic Neuro Science (JINS) Week 2024 Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) menjadi wadah pembelajaran bagi dokter spesialis bedah saraf muda.
Kegiatan berupa workshop yang berlangsung di Laboratorium Anatomi FKK UMJ pada Sabtu dan Minggu (21-22/12/2024) ini bekerja sama dengan Dexa Medica. Kegiatan JINS Week ini merupakan kegiatan rutin tahunan FKK UMJ.
Baca juga : Dies Natalis Ke-20, FKK UMJ Gelar JINS Week 2023
Dekan FKK UMJ, Dr. dr. Tri Ariguntar Wikaning Tyas, Sp.PK. menerangkan bahwa JINS Week digelar setiap tahun untuk menambah pengetahuan dan keterampilan dokter bedah saraf Indonesia.
“Harapannya dari kegiatan ini, nama FKK UMJ semakin dikenal. Selain itu pengetahuan dokter-dokter sepsialis muda dapat terus meningkat agar lebih meningkatkan keselamatan dan harapan sembuh pasien,†ungkap Tri.
Ketua Pelaksana program sekaligus Ketua Program Studi Profesi Dokter FKK UMJ dr. Zainy Hamzah, Sp.BS., melaporkan terdapat 16 dokter spesialis bedah saraf dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti workshop. Mereka di antaranya alumni Universitas Indonesia, Universitas Padjadjaran, dan Universitas Diponegoro.
Workshop bertajuk BEBAS (Belajar Bareng Senior) ini dilakukan untuk beberapa teknik orperasi yaitu transpeniod endoscopic surgery, eyebrow endoscopic surgery, biportal endoscopic spine surgery, dan minimal invasive spine stabilitation.
Kegiatan ini juga melibatkan dokter-dokter spesialis yang ahli dan berpengalaman di setiap teknik operasi dari berbagai daerah. Dokter tersebut diantaranya adalah Dr. dr. Rahadian Indarto, Sp.BS(K)., dr. Donny Wisnu Wardhana, Sp.BS(K3), dr. Zainy Hamzah, Sp.BS., dr. Gibran A Wibawa, Sp.BS(K)., dan Dr. dr. Muhammad Faris, Sp.BS(K).
Sebelum praktik di Laboratorium Anatomi, para peserta menyimak terlebih dahulu pemaparan dari instruktur terkait teknik dan alat-alat yang akan digunakan dalam operasi.
Salah satu peserta yaitu dr. Rizha Anshori Nasution, Sp.BS., dari RS Pelamonia Makassar mengungkapkan senang dapat refresh perkembangan ilmu bedah saraf menggunakan endoskopi.
“Workshop ini sangat banyak membantu. Kualitas programnya bagus. Cadavernya bagus, tidak bau. Selain itu instrukturnya oke, menunjukkan perkembangan terkini ilmu bedah saraf,†ungkap Rizha.
Senada dengan hal itu, salah satu Co. Instruktur yaitu dr. Krisna Saniadi Prihastomo, Sp.BS., dari RS Karyadi Semarang mengaku senang mendapat kesempatan terlibat di JINS Week 2024.
Menurutnya, JINS Week luar biasa sebab selama workshop instruktur dengan peserta sangat interaktif dan antusias.
“Kualitas cadaver juga bagus, sesuai dengan realita di lapangan. Itu sangat penting bagi dokter spesialis bedah saraf dalam mempelajari anatomi dan approach dalam operasi. Harapannya bisa rutin dilaksanakan terutama untuk para dokter bedah saraf muda,†tutup Krisna.
Editor: Sofia Hasna
[ad_2]
Source link
UMJFEED