[ad_1]
24
Kajian Halaqah Tarjih Lembaga Pengkajian dan Penerapan Al-Islam dan Kemuhamadiyahan Universitas Muhammadiyah Jakarta (LPP-AIK UMJ) membahas tentang pedoman hidup warga Muhammadiyah. Kajian itu berlangsung di Masjid At-Taqwa UMJ, Jumat (29/11/2024).
Baca juga : Nandi Rahman: Perlunya terapkan putusan tarjih Muhammadiyah di kampus
Kajian yang mengusung tema Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah Dalam Kehidupan Individu dan Keluarga ini menghadirkan Dosen FAI UMJ Dr. Busahdiar, M.A. sebagai narasumber utama.
Pedoman hidup Islami warga Muhammadiyah merupakan pedoman untuk menjalani kehidupan dalam lingkup pribadi, keluarga, masyarakat, berbisnis, dll yang menunjukkan perilaku uswatun hasanah. Busahdiar mengingatkan dalam pedoman hidup yang paling pertama dimulai dari diri sendiri.
Warga Muhammadiyah perlu menjadikan iman dan tauhid sebagai sumber seluruh kegiatan hidup serta menolak takhayul, bida’ah dan khurafat (menganggap sesuatu memiliki kekuatan).
“Salah satu pedoman hidup adalah meneladani perilaku Nabi Muhammad Saw. sehingga menjadi uswatun hasanah,†ujarnya.
Ia juga mengatakan dalam pedoman hidup selanjutnya adalah lingkungan keluarga. Keluarga sangat penting dalam membentuk karakter dan tingkah laku seseorang. Kedudukan keluarga menjadi tiang utama kehidupan umat.
Pelaksanaan salat dalam kehidupan keluarga harus menjadi prioritas utama dan jika perlu kepala keluarga memberikan sanksi yang bersifat mendidik.
Busahdiar mengatakan, nilai dan norma Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah menjadi pola bagi tingkah laku warga Muhammadiyah dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, tercermin kepribadian islami menuju terwujudnya masyarakat utama yang diridhoi Allah Swt.
Editor: Dinar Meidiana
[ad_2]
Source link
UMJFEED