Selasa, 19 Juni 2024 – Beberapa Mahasiswa dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKM UMJ) secara resmi mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang diadakan oleh Indonesian Youth Council For Tactical Changes (IYTC) yang bekerja sama dengan organisasi Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (ISMKMI), Komnas Pengendalian Tembakau, Yayasan Lentera Anak, Generasi Anti Rokok, Aliansi Masyarakat Korban Rokok (AMKRI) dalam upaya untuk melibatkan para pemuda Indonesia yang memiliki motivasi dan juga semangat yang besar dalam melakukan gerakan untuk transformasi bangsa guna mencapai kondisi lingkungan dan kesehatan yang lebih baik. Melalui kegiatan Pawai Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) dengan tema “Protecting Children From Tobacco Industry Interference” . kegiatan ini diselenggarakan di hari minggu pada tanggal 2 juni 2024 di Bundaran HI, Jakarta pada saat Car Free Day.
Kegiatan kolaboratif ini di inisitori oleh Komunitas pemuda Indonesia yaitu Indonesian Youth Council For Tactical Changes (IYTC) yang bekerja sama dengan Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat (ISMKMI) dan beberapa Lembaga serta orgaanisasi di lingkup Masyarakat dan Mahasiswa. Penyelenggaraan kegiatan memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) memiliki tujuan untuk menyoroti kesadaran dan mendorong Masyarakat Indonesia khususnya para pemuda untuk menghentikan kebiasaan merokok guna mendukung transisi kondisi Kesehatan dan lingkungan yang lebih baik serta menurunkan pravelensi perokok aktif di Indonesia. Terdapat sekitar 3 mahasiswa FKM UMJ yang turut berpartisipasi dalam kegiatan dengan mengikuti berbagai rangkaian agenda yang menarik, diantara nya Qurrotul Aini sebagai Direktorat Advokasi ISMKMI, Riska Aulia sebagai Direktorat Advokasi, dan juga Aisyah Hamilaturrizqi Sebagai Koordinator ISMKMI Wilayah DKI Jakarta yang merupakan Wilayah II.
Acara ini diawali dengan kegiatan long march melalui rute yang sudah ditentukan, dimulai dari Taman Dukuh Atas dan dilanjutkan ke jalur Bundaran HI lalu Kembali lagi ke jalan Taman Dukuh Atas. Kegiatan ini juga dibersamai dengan seruan slogan yang di pimpin oleh salah satu mahasiswa yang menjadi delegasi dalam Musyawarah Nasional ISMKMI. Pawai yang dilaksanakan langsung dijakarta ini dihadiri oleh beberapa pemangku kepentingan di universitas ataupun organisasi dalam lingkup mahasiswa , yaitu presiden dan wakil presiden mahasiswa USU, Sekretaris Jendral Ikatan Senat Mahasiswa ISMKMI, mereka hadir untuk ikut serta dalam pawai Hari Tanpa Tobacco Sedunia (HTTS).
Program Manager Indonesian Youth Council For Tactical Changes (IYTC), Ni Made Shellasih menyampaikan sesaat sebelum kegiatan dimulai “SOS ini merupakan sebuah pertanda dari Masyarakat sipil. Bahwa kami harus saling menjaga. Kami belum melihat Upaya pemerintah membuat regulasi yang peduli terhadap anak maupun Masyarakat yang rentan terhadap dampak rokok” ujar shella, sesaat Ketika acara di laksanakan. Menurut nya pemerintah sudah abai mengenai bahaya rokok, yang terlihat dengan rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) terkait Kesehatan yang merupakan turunan dari undang-undang (UU) Kesehatan nomor 17 tahun 2023 yang belum juga disahkan.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Program Manager Komnas Pengendalian Tembakau Nina Samidi, menurutnya kegiatan ini dapat menggali kesadaran Masyarakat. Yang Dimana mereka semua diajak mengawasi anak anak dari industri rokok dan bagi nya semua pihak perlu khawatir dan patut peduli, sebab usia perokok pemula di Indonesia itu semakin muda. “yang terjadi di dunia, industry itu berusaha mempengaruhi pemerintah di semua negara untuk menargetkan anak anak sebagai calon pelanggan mereka” ujar nina Samidi kepada media .
Setelah sesi pembukaan dan long march dilanjutkan dengan sesi penampilan dari beberapa kontestan grup dance, dalam sesi ini juga turut mendorong serta mempromosikan kepada Masyarakat untuk berhenti merokok dan ikut serta dalam mendukung kegiatan Save Our Surroundings (SOS) yang dikolaborasikan dengan tarian dan musik yang mengusung tema Save Our Surroundings (SOS), sesi ini juga bertujuan untuk mengajak Masyarakat serta anak anak untuk menigkatkan kesadaran dari bahaya nya dampak rokok terhadap Kesehatan dan lingkungan sekitar, sehingga mampu mencapai taraf kesehatan yang lebih bermutu.
Dalam rangkaian kegiatan dilengkapi juga dengan cek Kesehatan yang diselenggaran oleh Indonesian Youth Council For Tactical Changes (IYTC) yang berkolaborasi dengan Yayasan jantung Indonesia dalam rangka memberikan fasilitas gratis kepada Masyarakat untuk mengecek gula darah, tekanan darah dan juga dapat memberikan terapi berhenti merokok bagi para perokok aktif kegiatan ini juga dilengkapi dengan keseruan games untuk mendapatkan merchandise yang diselenggarakan oleh Indonesia SOS dan penanda tanganan petisi untuk memndai setuju nya dengan Gerakan SOS untuk mepromosikan pemberhentian menggunakan rokok secara aktif ataupun pasif.
Acara yang berlangsung pada tanggal 2 juni 2024 di Bundaran HI Jakarta pada saat car free day berjalan dengan baik dan memberikan banyak manfaat untuk Masyarakat, kegiatan pawai ini mempertemukan para pemuda, mahasiswa, dan Masyarakat dari berbagai kalangan untuk menyuarakan Kesehatan. Kegiatan ini tentunya juga memberikan kesan yang baik kepada mahasiswa FKM yang turut berpartisipasi dalam rangkaian acara ini , mendorong dan memotivasi mahasiswa FKM untuk terus turut andil demi kondisi Kesehatan Indonesia yang lebih baik, dengan harapan terciptanya generasi generasi Indonesia yang lebih sehat.
Penulis : Qurrotul Aini Al Bahri