21
Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., yang juga Wakil Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PP Muhammadiyah menegaskan diaspora politik kader harus digarap serius.
Baca juga : Jelang Pemilu, LHKP PDM Tangsel Gelar Konsolidasi dan Silaturahmi Caleg-Mu
Ia menyampaikan pernyataan itu pada pembukaan kegiatan Pelatihan Ideologi Kepemimpinan Nasional Regional Jawa, Nusa Tenggara, dan Bali LHKP PP Muhammadiyah di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMJ, Sabtu (14/09/2024).
Ma’mun menilai kegiatan PIKNAS bukan sekadar sekolah kader normatif, tapi juga dalam rangka masuk pada wilayah praksis yaitu partai politik.
“LHKP harus berusaha mempersiapkan kader-kader di berbagai daerah di Indonesia untuk kerja-kerja politik saat ini dan masa depan,” katanya.
LHKP PP Muhammadiyah menggagas PIKNAS sebagai sekolah politik kader, meskipun menurut Ma’mun pelatihan akan sangat normatif dan nyaris menemui jalan buntu ketika berhadapan dengan realitas politik.
“Oleh karena itu, harus berdiaspora masuk ke berbagai partai politik. Diaspora politik ini harus digarap secara serius,” ungkapnya.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Banten, M. Syamsuddin berharap PIKNAS melahirkan pemimpin berideologi, berakhlak dan bermoral kuat.
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Busyro Muqoddas mengatakan, PIKNAS merupakan bentuk aktualisasi Muhammadiyah dalam berakhlak politik.
“Piknas ini aktualisasi Muhammadiyah dalam berakhlak politik,” katanya.
Oleh karenanya, LHKP PP Muhammadiyah menekankan pada seluruh peserta dari tujuh provinsi itu dapat mengikuti PIKNAS hingga selesai.
“Kader Muhammadiyah tidak apriori terhadap politik, tapi harus hati-hati. Namun yang tak kalah penting dari politik praktis adalah meningkatnya aktivitas dakwah di kalangan masyarakat luas,” katanya.
Kurang lebih 100 orang peserta antusias mengikuti setiap sesi pelatihan dan dialog. Mereka adalah pengurus di LHKP PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) dan PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) regional Jawa, Nusa Tenggara, dan Bali.
Editor : Dian Fauzalia
UMJFEED